- Sekwan DPRD Lampung Tina Malinda Raih Satya Lencana Adhitya Karya dari Karang Taruna
- Tunggakan PKB di Lampung Sampai 3 Triliun Termasuk Ribuan Kendaraan Perusahaan Jumbo Banyak Nunggak
- Muhaimin Iskandar Sebut Menag Yaqut Buzzer Gegara Cawe-cawe Soal Pilpres
- Magang di PT United Tractors Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unila Raih Best Intern PT UT Program MSIB
- Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Mahasiswi FEB Unila Meriana Berbagi Pengalaman Kuliah di UPNVJT Lewat Program PMM
- Unila Hadirkan Dua Perwira Dari Kemhan RI di Acara Peringati Hari Kesaktian Pancasila
- Ganjar Crivisaya Adakan Senam Zumba Bersama Masyarakat Kabupaten Lampung Selatan
- Pelayanan RSUDAM Dikeluhkan, Buat Surat Kesehatan dan Bebas Narkoba Dipatok Rp 300 Ribu
- Surya Paloh Bunkam Soal Temuan Uang Miliaran dan Senpi di Rumah Dinas Mentan Syarul Yasin Limpo
Koalisi Indonesia Bersatu Berpeluang Menjadi Perahu Ganjar Pranowo Buat Nyapres

Keterangan Gambar : Koalisi Indonesisa Bersatu Bakal Jadi Perahu Ganjar Pranowo Buat Nyapres
Berjayanews.com,- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah mendapat sanksi dari partai buntut pernyataan yang siap menjadi calon presiden.
Meski mendapat sanksi dari partai akibat Pernyataan, Ganjar Pranowo menyebutkan bersikeras tetap siap jika diusung menjadi capres mendatang.
Hal ini disampaikan Ganjar saat ditanyai wartawan apakah dia akan meralat pernyataanya soal kesiapan nyapres darinya yang kontroversial.
Baca Lainnya :
- Saat Anies Baswedan Gagal Move On Pamer Keindahan Jakarta di Medsos, Ridwan Kamil Sampai Komentar0
- Aiman Witjaksono Bongkar Soal Kebenaran Uang Miliaran di Rumah Ferdy Sambo di Jalan Bangka 0
- Golkar Tak Undang Anies Baswedan di Acara HUT ke-58 Golkar, Kenapa?0
- Bukan Karena Kasus Sambo dan Konsorsium Judi 303, Ini Alasan Aiman Witjaksono Mundur dari Kompas TV0
- Misteri Senyum Kapolri Listyo Sigit Saat Melihat Khrisna Murti Naik Pangkat Bintang Dua0
"Saya orang diklat. Semua kader mesti siap apa pun," ungkapan Ganjar.
Kesiapan Ganjar rupanya tak berasal dari tangan kosong, pasalnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) disebut-sebut sudah ancang-ancang buat mendukungnya.
Hal ini dinyatakan oleh Direktur Eksekutif Indostrategi Ahmad Khoirul Umam.
"Teman-teman KIB memang sejak awal didesain khusus didedikasikan untuk Pak Ganjar dan itu dikonfirmasi clear satu hari setelah acara dua hari ulang tahun Golkar," kata Khoirul Umam dalam perbincangan di Total Politik.
"Di mana Pak Airlangga mengatakan bahwa Pak Presiden sendiri Pak Jokowi sudah tahu, ada di kantongnya nama-nama capres yang akan diusung oleh KIB," tambahnya.
Lebih lanjut Khoirul Umam menyebutkan bahwa pernyataan siap dari Ganjar adalah sebuah respons dari proses politik yang sebenarnya sudah dilewati.
"Dalam konteks ini statement kesiapan Pak Ganjar itu tetapi sebenarnya apa yang dia lakukan ya memang adalah sebuah respons atas sebuah proses politik," kata Khoirul.
Menurut Khoirul dukungan untuk Ganjar belakangan terlihat seperti dari arus bawah, namun sebenarnya dia menyebutkan ada dukungan dari KIB.
"Mungkin sebagain pihak [menilai] bottom up suport tetapi di saat sama deklarasi dilakukan sel-sel politik KIB dibuat seolah bangkit dari bawah yang diharapkan bisa menghadirkan political pressure pada proses internal di PDIP."
Ganjar Jadi Selera Jokowi?
Ketua DPP Partai NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi dalam acara yang sama menyebutkan bahwa NasDem dan Presiden Jokowi memang memiliki selera berbeda untuk capres 2024.
Jika NasDem sudah mantap mengusung Anies, Gus Choi menyebut bahwa Jokowi condong mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Presiden Jokowi sebagai presiden yang mau berakhir jabatannya dua tahun ke depan selalu dia ada pikiran ingin suksesi dan dia punya subjektif, subektif dia [Jokowi] dalam konteks pemilihan presiden dia ingin kira-kira Ganjar," ujar Gus Choi.
"Kami juga memahami Pak Jokowi akan memaklumi ketika partai lain atau NasDem punya selera lain, itu soal selera jadi bukan soal substansi," imbuhnya. (*)