Lima Mahasiswi FISIP Raih Medali Perunggu di Ajang Kontes Inovasi Pendidikan UiTM Malaysia

By Ony 29 Agu 2024, 13:53:39 WIB UNILA


Keterangan Gambar : Lima Mahasiswi FISIP Raih Medali Perunggu di Ajang Kontes Inovasi Pendidikan UiTM Malaysia


BERJAYANEWS.COM,- Lima mahasiswi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Lampung (Unila), berhasil meraih medali perunggu (bronze medal) di ajang 6th Digitalised International Invention, Innovation, and Design Competition (DIIID) yang dilaksanakan online 1 Februari hingga 29 Agustus 2024..

Kelima mahasiswa itu , Annisa Marcelia Putri, Gisella Aura Putri, Muthia Putri Maharani Karim, Salma Safinatunnajah dan Syifa Rahmadinny.

Baca Lainnya :

Para mahasiswi angkatan 2022 berhasil meraih medali perunggu (bronze medal) pada ajang 6th Digitalised International Invention, Innovation, and Design Competition (DIIID) yang dilaksanakan secara online pada 1 Februari hingga 29 Agustus 2024.

Kompetisi inovasi pendidikan ini diselenggarakan Universiti Teknologi Mara (UiTM), Cawangan Johor, Malaysia, bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unila dengan tema “Innovative for Sustainability: Shaping a Brighter Future”.

Proyek esai inovasi ilmu sosial (social science) yang mereka buat yakni “Empower Youth Community and Local Culture through the Pentahelix Model at Krui”. Proyek ini merupakan salah satu esai inovatif dengan mengembangkan objek wisata di Provinsi Lampung, terutama wilayah Krui yang cukup terkenal dengan keindahan pantainya hingga ke mancanegara.

Muthia Putri Maharani Karim, selaku ketua kelompok mengulas bagaimana proses perlombaan mereka ikuti hingga tujuan dan keterkaitan dengan rencana karier yang akan diambil.

“Kebetulan kami mendapatkan informasi ini dari dosen bimbingan kami melalui grup chat, sekaligus mendapatkan rekomendasi dari beliau. Tujuan lomba ini juga tentunya berkaitan dengan rencana karier kami tentang pemberdayaan, komunikasi, media digital. Harapannya bisa meningkatkan kompetensi kami di tingkat internasional,” ungkap Muthia, Kamis 29 Agustus 2024.

Annisa Marcelia Putri yang kerap disapa Icel juga menceritakan alasannya mengikuti perlombaan ini. Penggunaan topik ini sekaligus sebagai bentuk pengabdian dan kepedulian terhadap isu-isu kampung halamannya di daerah Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.

Gisel ikut menceritakan terkait ide unik dan berbeda yang terlintas di pikiran mereka berlima. Menurut Gisel, masih ada beberapa titik pantai di Krui yang belum dikenal secara luas, namun memiliki potensi besar untuk dikunjungi. Bahkan, kehadiran esai inovasi ini juga dapat membantu mengembangkan potensi wisata lainnya di Lampung. (*)




Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.

Loading....