- Tunggakan PKB di Lampung Sampai 3 Triliun Termasuk Ribuan Kendaraan Perusahaan Jumbo Banyak Nunggak
- Muhaimin Iskandar Sebut Menag Yaqut Buzzer Gegara Cawe-cawe Soal Pilpres
- Magang di PT United Tractors Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unila Raih Best Intern PT UT Program MSIB
- Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Mahasiswi FEB Unila Meriana Berbagi Pengalaman Kuliah di UPNVJT Lewat Program PMM
- Unila Hadirkan Dua Perwira Dari Kemhan RI di Acara Peringati Hari Kesaktian Pancasila
- Ganjar Crivisaya Adakan Senam Zumba Bersama Masyarakat Kabupaten Lampung Selatan
- Pelayanan RSUDAM Dikeluhkan, Buat Surat Kesehatan dan Bebas Narkoba Dipatok Rp 300 Ribu
- Surya Paloh Bunkam Soal Temuan Uang Miliaran dan Senpi di Rumah Dinas Mentan Syarul Yasin Limpo
- Dimana Soekarno di Malam G30S/PKI Terungkap, Diam-diam Keluar Istana Sempat Terima Kertas Misterius
LSM Amal Dukung Penuh Polda Lampung Tuntaskan Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Dinkes Lampung

Keterangan Gambar : LSM Amal Dukung Penuh Polda Lampung Tuntaskan Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Dinkes Lampung (foto Kadiskes Provinsi Lampung Reihana Saat diperiksa di Polda Lampung Juli 2022 lalu)
Berjayanews.com,- Kasus dugaan penyelewengan dana Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung Tahun anggaran 2021 yang ditangani Polda Lampung mendapat sorotan dari Aliansi Masyarakat Lampung (AMAL).
Ketua AMAL Sunawardi mengatakan, tetap mendorong dan mendukung Polda Lampung menuntaskan penyelidikan kasus dugaan penyelewengan dana Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung Tahun anggaran 2021.
"Kasus ini mencuat bulan Agustus lalu dan ditangani Polda Lampung. Kapolda Lampung bapak Irjen Pol Akhmad Wiyagus juga sudah memberi atensi penuh atas kasus ini, makanya kita dorong penyidik polda menuntaskan kasus ini," tegas Sunawardi, Jumat 11 November 2022.
Baca Lainnya :
- JPU Beber Peran Ketua Apindo Lampung Ary Meizari di Perkara Suap Menyuap PMB Kedokteran Unila0
- Dituding Tak Becus, Seorang Kontraktor Peserta Lelang Proyek Rehab Kantor KPU Metro Datangi Panitia0
- Sekdes Sidomekar, Ketibung Lampung Selatan Diduga Sunat Bantuan BSPS0
- AKBP Dody Cs Ajukan Justice Collaborator, Siap Bongkar Peran Teddy Minahasa dalam Bisnis Narkoba0
- Kasus Penipuan Biaya Muscab Demokrat Lampung Bakal Ada Tersangka, Anton Tolak Uang Pengembalian0
Sunawardi sangat berharp penegakan hukum atas kasus korupsi yang ditangani penegak hukum di Lampung tetap berjalan on the track dan tidak melempem.
"Banyak kasus korupsi di Lampung terkesan melempem. Contohnya dana hibah KONI sudah satu tahun belum ada tersangka. Salahsatunya penyebabnya alasan audit BPK, yang patut kami duga masuk angin. Kita tidak ingin penyelidikan kasus penyimpangan di dinas kesehatan ini seperti itu," bebernya
Sebelumnya, Dirkrimsus Polda Lampung sudah melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sebanyak 22 orang untuk diperiksa dalam kasus tersebut, dan bertambah sesuai berdasarkan hasil pemeriksaan dokumen anggaran.
Dalam pemeriksaan tersebut kepala Dinas Kesehatan Reihana pun sudah beberapa kali diminta keterangan terkait penggunaan anggaran Dinkes Lampung.
Dirkrimsus Polda Lampung, Kombes Pol Arie Rachman Nafarin pun mengaku bakal memanggil kembali Reihana tergantung dari hasil pemeriksaan dokumen-dokumen pada penggunaan anggaran Dinkes Lampung.
Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus sebelumnya menjelaskan, proses penyelidikan kasus dugaan penyelewengan dana Dinkes Lampung tersebut masih terus berlanjut.
"Iya kasus masih lidik, terus berjalan dan saksi masih terus diperiksa," katanya beberapa waktu lalu kepada awak media. (nda)