- Unila Berkomitmen Mendukung Pelayanan Fasilitas Olah Raga bagi Masyarakat Umum
- LPPM dan DWP Gelar Seminar Prevensi Penguatan Psikologis Korban Pelecehan dan Kekerasan Seksual
- FISIP Ajak Gen Z Melek Investasi dan Pengelolaan Keuangan
- Kontentasi Pilkada 2024 Untuk Kemajuan Masyarakat
- Polresta Bandar Lampung Bongkar Praktik Pengoplos BBM Ilegal
- Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana Buka Pelatihan Publik Speaking Kepada Seluruh Elemen Kemasyarakat
- Tangani Kasus Permasalahan Tanah Ulayat Pasaman Barat, Lima Mahasiswa FH Raih Juara Dua Kompetisi Me
- UKMBS Bersama Rumah Kebudayaan KoBER Gelar Pameran Puisi Berbahasa Lampung
- Tiga Mantan Wakil Walikota Dukung dan Siap Menangkan Reihana Aryodhia
- Reihana Aryodhia Ajak Warga Bandarlampung Nobar Sepak Bola untuk Dukung Cita cita Piala Dunia 2026
Pasutri Tewas Tenggelam di Danau Batu Tegi, Suami Awalnya Ingin Selamatkan Istri
Keterangan Gambar : Istimewa
BERJAYANEWS.COM- Pasangan suami istri (Pasutri) Saimun (65 ) dan Manisah (60) tewas tengelam di Danau Batu Tegi Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus.
Keduanya tenggelam saat menyeberang mengggunakan perahu bocor ketika hendak pulang ke rumah setelah berkebun di daerah Talang Kadum, pada Sabtu 5 Februari 2022
Saimun dan Manisah tercatat sebagai warga Pekon Argomulyo, Kecamatan Sumberejo.
Baca Lainnya :
- Suami istri dan Anak Tewas Usai Tabrkan dengan Tertabrak Pikap L300 Bermuatan Pasir di Tanggamus0
- Gamapela Minta Kejati Segera Usut Tuntas Dugaan Pungli di DPMPTSP Kabupaten Tanggamus0
- Penegak Hukum Diminta Usut Dugaan Pungli di DPMPTSP Tanggamus, Sekali Urus Izin Bisa Puluhan Juta0
- Gamapela Resmi Laporkan Dugaan Korupsi Plang Nama & Dasar Baju Disdik Tanggamus ke Kejati & Kejari0
- Orang Dekat Bupati Diduga Dapat Proyek Dasar Baju Guru Se-Tanggamus Berkolusi dengan Oknum Disdik0
Saksi mata, Meriawan menceritakan awalnya ia melihat Sarimun sang suami berusaha menyalamatkan istrinya.
Di tengah kepanikan tersebut, Sarimun berusaha menyelamatkan istrinya namun malang tak dapat dihindari keduanya malah tenggelam di bendungan yang memiliki luas sekitar 3.560 hektar tersebut.
Jasad keduanya berhasil ditemukan oleh para pencari ikan dalam keadaan sudah tak bernyawa
Meriawan menambahkan sebelum tenggelam bareng, ia melihat Sarimun berusaha mati-matian menyematkan istrinya setelah terjatuh dari perahu.
"Tangan Sarimun beberapa kali terlihat menggapai-gapai ke air, namun gagal," katanya.
Basarnas Kabupaten Tanggamus bersama warga telah melakukan pencarian, namun sampai berita ini diturunkan sang istri belum ditemukan. (ican)