- Hadiri Acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Kec. Sidomulyo, Egi Mengungkapkan Rasa Bahagianya
- Senam OK GAS di Kecamatan Rajabasa Lampung Selatan, Di Buka Secara Resmi Oleh Egi dan Istri Zita Anj
- Egi Bertemu Dengan Para Nelayan Pantai Titian Mutiara Kec Rajabasa, Para Nelayan Tak Meminta Apapun
- Egi Bersama Istri Tercinta Zita Anjani Senam \"OK GAS\" Bersama Ratusan Masyarakat Kecamatan Kaliand
- Pengadaan PPPK Kota Bandarlampung Diduga Bermasalah, Pegawai Sat Pol PP Akan Demo
- Kisah Reza Permadi yang Sukses Kembangkan Potensi di Desa Wisata di Indonesia
- Dituding tak Berizin Manager Karaoke De Amore Menyatakan Bahwa De Amore Lengkap Semua Perizinannya
- Kapolda Lampung Berikan Penghargaan Untuk Bripka Rico
- Polisi Kembali Tangkap Pelaku Pembubaran Diskusi Di Kemang
- Kapolri Berikan Penghargaan Untuk Bripka Rico Polisi Lampung yang Ringkus Komplotan Pencuri Motor
Penganiayaan ASN Pemrov Lampung Oleh Senior IPDN di BKD Lampung Disaksikan Pejabat
Keterangan Gambar : JUNIOR ANIAYA SENIOR ipdn DI BKD LAMPUNG
BERJAYANEWS.COM,- Insiden penganiayaan enam Aparatur Sipil Negara (ASN) alumni IPDN oleh seniornya di kantor BKD Lampung Selasa (8/9/2023) dikabarkan ikut disaksikan salahsatu pejabat di Lampung.
Pejabat yang disebut-sebut menyaksikan penganiayaan tersebut diduga kuat merupakan seorang Kabid Bidang di BKD Provinsi Lampung berinisial DRZ
Baca Lainnya :
"Ada pejabat yang menyaksikan ikut ngelihat pemukulan itu," ujar sumber melaui WhatsApp kepada Alifnews.id, Rabu (9/8/2023)
Diketahui ada 6 (ASN) di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung diduga mengalami penganiayaan seniornya, Selasa (8/8/2023), malam
Para senior IPDN diduga melakukan penganiayaan terhadap sesama ASN alumni IPDN hingga ada korban yang dilarikan ke rumah sakit.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ada beberapa korban yang diduga mengalami penganiayaan dilakukan para oknum ASN diduga alumni IPDN angkatan XXIX sampai dilarikan ke rumah sakit.
"Info lebih dari lima korban mereka dipukul dan intimidasi. Ada yang sampai dibawa ke Rumah Sakit. Diduga penganiayaan karena para korban, alumni angkatan XXX keluar, tidak mau ikut dalam kontingen," ujar sumber melaui pesan WhatsApp, Rabu (9/8/2023).
Dari foto-foto yang dikirimkan dan masuk redaksi diketahui terdapat sejumlah gambar ASN lampung yang masih berseragam dibawa ke rumah sakit. Mereka diduga mengalami aksi pemukulan oleh para senironya sesama ASN
Hingga berita ini diterbitkan belum ada pejabat di pemrov lampung yang BISA memberikan keterangan terkait informasi tersebut. ***