- Unila Tuan Rumah Kongres dan Konfernas PERHEPI ke-XIX
- Rektor Audiensi dengan Menteri Dikti Saintek Bahas Kemandirian Kampus dan Pembangunan RSPTN
- Kepala UPA Perpustakaan Bayzoni Gelar Rakor Perdana
- Rektor Lantik Pejabat Baru Tahap Tiga Berdasarkan Perubahan SOTK
- Panitia Presidium CDOB Kabupaten Cukuh Bandakh Lima Kantongi Legalitas
- Lepas Gelar Kerajaan Kate Middleton Kini Mengabdi untuk Siswa Sekolah Dasar
- Fraksi PKS DPRD Kota Bandar Lampung Minta PGN Bantu Atasi Pemicu Banjir di Panjang
- Agus Djumadi Apresiasi JPO Siger Milenial yang Bisa Jadi Ikon Kota Bandar Lampung
- Buntut Ribut dengan Hotman Paris, Karier Razman Arif Nasution Terancam
- Wiyadi Gelar Sosialisasi PIP di Kemiling, Hadirkan Mantan Anggota DPRD Kota
Puluhan Rumah, Sekolah dan Jalan di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung Terendam Banjir

Berjayanews.com,- Akibat hujan deras sejak Rabu hingga Kamis (12/10/2022) pagi, puluhan rumah warga Pekon Walur, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat terendam Banjir.
Selain menggenangi pemukiman warga, banjir juga merendam jalan wisata sepanjang seratus meter lebih, dengan ketinggian setinggi lutut orang dewasa.
Bahkan sejumlah sekolah di kawasan tersebut tak luput dari genangan banjir, diantaranya SDN 69 Krui.
Baca Lainnya :
- Senator Ahmad Bastian dan LBH Masa Perubahan Temui Kadishut & Kanwil BPN Bahas Kebon Tebu di Lampung0
- Cerita Panitia Baksos Galang Bantuan Malah Dilecehkan Oknum Pejabat Pemrov Lampung0
- Kehadiran Beruang di Pemukiman Simpang Sari Lampung Barat Bikin Resah, Sudah 15 Kambing Dimangsa0
- Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal Ajak Semua Calon Peratin Jaga Suasana Aman dan Kondusif 0
- Penegak Hukum Diminta Bongkar KKN di Proyek Longsoran Ruas Bengkunat-Sanggi Senilai Rp 30 Miliar0
Menurut salahsatu warga jika hujan deras di wilayah tersebut sering terjadi banjir, karena di kawasan tersebut tidak ada saluran pembuangan air, sehingga air cepat meluap ke pemukiman.
Warga berharap kepada pemerintah Daerah Pesisir Barat segera mengambil tindakan dengan di buatkan saluran irigasi.
Sementara kepala BPBD Pesibar Mirza Sahri mengatakan, pihaknya telah menerjunkan personil memantau perkembangan banjir.
Dan kata dia sampai saat ini tidak ada korban jiwa akibat banjir tersebut.
“Kita akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencarikan solusi agar banjir ini bisa segera di atasi,” ujar Mirza Sahri (sumberlampungcorner.com).