BERJAYANEWS.COM,- Satu dari dua pesawat Airbus A400M pesanan Presiden Prabowo Subianto saat masih menjabat Menteri Pertahanan pada November 2021, akhirnya tiba di Indonesia, Senin (3/11/2025).
Dua pesawat yang dipesan melalui Letter of Intent (LoI) dengan Airbus itu ditaksir bernilai Rp 2,2 triliun per unit. Pesawat multiperan ini dirancang untuk mendukung operasi taktis udara, pengisian bahan bakar di udara, serta misi kemanusiaan dan tanggap bencana.
Airbus mengonfirmasi bahwa Indonesia menjadi operator ke-10 A400M di dunia, dengan opsi empat unit tambahan di masa depan.
Kedatangan pesawat disambut meriah di Lanud Halim Perdanakusuma dengan water salute dan lantunan lagu “Berkibarlah Benderaku.”
Pesawat ini diawaki oleh 22 personel TNI AU yang telah menempuh pelatihan di Sevilla, Spanyol, sejak Juni hingga September 2025.
Empat pilot utama yakni Letkol Pnb Putut Satriya Yoni, Mayor Pnb Riki Sihaloho, Mayor Pnb Fathir Muhammad Hadid, dan Kapten Pnb Indra Kusuma.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh KSAU Marsekal TNI M Tonny Harjono sebagai simbol modernisasi kekuatan udara Indonesia.
Airbus A400M mampu mengangkut beban hingga 37 ton, terbang di ketinggian 40.000 kaki, dan mendarat di landasan pendek atau tidak rata, menjadikannya aset strategis TNI AU untuk misi militer maupun kemanusiaan. (*)













